PARIGI- Komunitas Pemuda Peduli AIDS dan Anti Narkoba (Kompak) Kabupaten Parigi Moutong (Parimo) menuntut kepada seluruh anggota DPRD Parigi Moutong (Parimo) untuk peduli bahaya narkoba.
Pasalnya, kasus peredaran dan penggunaan narkoba di Kabupaten Parimo saat ini kian marak di tengah masyarakat, khususnya menimpa kalangan pemuda dan pelajar yang ada.
Koordinator Divisi Advokasi dan Outreach Kompak Parimo, Yusup kepada Radar Parimo, Kamis (23/12) menilai, perhatian anggota DPRD Parimo terhadap bahaya penyalahgunaan narkoba selama ini terkesan minim.
“Narkoba merupakan bahaya laten yang dapat merusak sendi-sendi kehidupan masyarakat. Sudah banyak yang menjadi korban. Kita tidak menginginkan barang haram ini makin banyak menelan korban. Anggota DPRD harus peduli dengan kondisi itu,” tegasnya.
Dirinya menambahkan, hingga kini banyak pengguna maupun pengedar narkoba yang telah berhasil dibekuk pihak kepolisian maupun pihak kejaksaan dan pengadilan yang menangani serta menyelesaikan beberapa kasus narkoba.
Seharusnya kata dia, keseriusan aparat penegak hukum dalam menanggulangi bahaya penyalahgunaan narkoba ini juga didukung oleh anggota DPRD Parimo baik secara politik maupun anggaran.
Menyikapi tuntutan itu, Wakil Ketua DPRD Parimo, H Usman Yamin mengaku selama ini pihaknya tetap serius melakukan penanggulangan bahaya narkoba, termasuk mengapresiasi keseriusan aparat penegak hukum dalam memberantas bahaya obat terlarang tersebut.
Salah satu bentuk perhatian DPRD, kata Usman Yamin antara lain mendukung setiap program pemerintah daerah (Pemda) melalui instansi terkait menyangkut upaya penanggulangan bahaya narkoba. Termasuk katanya dengan upaya penanggulangan narkoba yang dilakukan oleh kelompok-kelompok masyarakat.
“Kalau memang instansi terkait memiliki program yang jelas untuk memberantas bahaya narkoba, maka DPRD tentu sangat mendukungnya,” katanya.
Ia juga mengaku sangat prihatin dengan kondisi maraknya peredaran dan penyalahgunaan narkoba saat ini. Menurut dia, seharusnya hal itu dapat diminimalisir bila perlu diberantas sampai ke akar-akarnya. (wan)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar